IHSG Cetak Rekor Tertinggi di Level 7.323 di Awal Tahun 2024

Jangan Lupa Bagikan!

The Path To Financial Freedom, EduFulus.com – Pada Selasa lalu, 2 Januari 2024, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) berhasil mencatatkan rekor Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan kapitalisasi pasar tertinggi sepanjang sejarah pada hari pertama perdagangan BEI di tahun 2024.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil memecahkan rekor, yaitu pada posisi 7.323,588 dari rekor sebelumnya di posisi 7.318,016 pada 13 September 2022.

Selain itu, kapitalisasi pasar BEI juga menyentuh rekor teringgi dengan mencapai Rp11.768 triliun dari rekor sebelumnya sebesar Rp11.762 triliun pada 28 Desember 2023.

SIMAK JUGA: Cerdas Investasi Saham Saat IHSG Sedang Loyo-loyonya

Fakta ini mencerminkan optimisme para pelaku pasar dan stakeholders di pasar modal Indonesia dalam mengawali tahun 2024.

BEI bersama PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) serta tidak terlepas dari dukungan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), terus berupaya menjaga kelangsungan pertumbuhan pasar modal Indonesia.

BEI memiliki tiga fokus utama, yakni Market Deepening; Investor Protection; dan Regional Synergy and Connectivity. Fokus ini bertujuan untuk menumbuhkan sejumlah produk dan layanan yang kredibel bagi seluruh stakeholders dengan didukung pemanfaatan teknologi terkini, serta mampu melindungi kepentingan investor pasar modal.

Pada tahun 2024, BEI optimis dapat mencapai target yang lebih tinggi dibandingkan tahun 2023, seperti peningkatan likuiditas perdagangan sebesar Rp12,25 triliun, 230 pencatatan efek baru, dan penambahan 2 juta investor baru.

Selain itu pada tahun 2024 rencananya akan diluncurkan Single Stock Futures sebagai alternatif investasi baru dan Sistem Penyelenggara Pasar Alternatif (SPPA) Repo untuk memberikan layanan yang lebih optimal kepada stakeholders pasar modal Indonesia.

SIMAK JUGA: Ini Target BEI pada 2024, Salah Satunya 2 Juta Investor Baru




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*