The Path To Financial Freedom, EduFulus.com – Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) melaporkan bahwa jumlah keseluruhan investor kripto di Indonesia mencapai 20,16 juta orang pada April 2024, menandai peningkatan sebesar hampir 17 persen dibandingkan tahun sebelumnya, di mana jumlahnya mencapai 17,25 juta orang.
CEO Indodax, Oscar Darmawan mengklaim dari total 20,16 juta investor kripto di Indonesia, sekitar 33,24 persen di antaranya merupakan pengguna Indodax.
Hal ini menjadikan platform ini sebagai exchange kripto favorit di Indonesia.
SIMAK JUGA: Kelemahan dan Kekurangan Aplikasi Trading Kripto Milik TokoCrypto
“Jumlah pengguna kami kini telah mencapai lebih dari 6,7 juta orang. Peningkatan ini menunjukkan bahwa lebih dari sepertiga investor kripto di Indonesia memilih Indodax sebagai tempat untuk berinvestasi,” ujarnya.
Selain pertumbuhan jumlah pengguna, Indodax juga memimpin dalam volume perdagangan dibandingkan dengan exchange kripto lainnya, dengan total volume perdagangan mencapai Rp29 triliun di kuartal kedua 2024, mengukuhkan posisi Indodax sebagai pemimpin pasar di sektor ini.
Oscar juga mencatat bahwa kenaikan harga bitcoin telah mendorong lebih banyak pengguna Indodax untuk berinvestasi di aset tersebut. Hingga Juni 2024, jumlah investor bitcoin di Indodax hampir empat kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya, dengan pertumbuhan mencapai 289,24 persen.
SIMAK JUGA: Inilah Daftar Lengkap Aplikasi atau Platform Resmi Perdagangan Kripto di Indonesia
“Tren positif ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin memahami dan memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh aset kripto, khususnya bitcoin,” tambahnya.
Oscar menekankan pentingnya edukasi dan literasi finansial dalam menghadapi perkembangan cepat industri kripto. Menurutnya, edukasi adalah kunci untuk memastikan investor dapat membuat keputusan yang tepat dan terinformasi.
“Kami terus berupaya menyediakan berbagai sumber daya edukasi bagi pengguna kami,” pungkas Oscar.
SIMAK JUGA: Kelemahan dan Kekurangan Aplikasi Pluang
Leave a Reply