The Path To Financial Freedom, EduFulus.com – Indeks saham syariah di pasar modal Indonesia memiliki peran penting dalam memberikan gambaran kinerja saham-saham yang memenuhi prinsip-prinsip syariah.
Kelima indeks ini memberikan pandangan yang komprehensif terhadap berbagai aspek kinerja saham syariah di pasar modal Indonesia.
Investor dapat menggunakan indeks-indeks ini sebagai alat ukur untuk memahami tren pasar, melakukan analisis risiko, dan membuat keputusan investasi yang lebih baik sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.
SIMAK JUGA: Inilah Empat Indeks Saham Syariah: ISSI, JII 70, JII dan IDX-MES BUMN 17
Berikut penjelasan lebih lengkap mengenai kelima indeks saham syariah di pasar modal Indonesia:
1). Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI)
Tanggal Peluncuran: 12 Mei 2011.
ISSI adalah indeks komposit saham syariah yang mencerminkan kinerja pasar saham syariah di Bursa Efek Indonesia (BEI). Indeks ini mencakup seluruh saham syariah yang tercatat dalam Daftar Efek Syariah (DES) yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). ISSI memberikan gambaran tentang pergerakan harga saham-saham yang memenuhi prinsip-prinsip syariah.
2). Jakarta Islamic Index (JII)
Tanggal Peluncuran: 3 Juli 2000
JII adalah indeks saham syariah pertama di Indonesia. Indeks ini terdiri dari 30 saham syariah yang dipilih berdasarkan kapitalisasi pasar dan likuiditas transaksi tertinggi.
JII digunakan sebagai acuan untuk mengukur kinerja saham-saham yang mematuhi prinsip-prinsip syariah Islam di pasar modal Indonesia.
3). Jakarta Islamic Index 70 (JII70 Index):
Tanggal Peluncuran: 17 Mei 2018
Deskripsi: JII70 Index adalah indeks yang mencakup 70 saham syariah dengan kapitalisasi pasar dan likuiditas transaksi tertinggi.
Indeks ini memberikan gambaran yang lebih luas tentang kinerja saham syariah di Indonesia dibandingkan dengan JII yang hanya terdiri dari 30 saham.
4). IDX-MES BUMN 17:
Tanggal Peluncuran: 29 April 2021.
IDX-MES BUMN 17 adalah indeks saham syariah yang memfokuskan pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan afiliasinya.
Indeks ini terdiri dari 17 saham syariah yang dipilih berdasarkan likuiditas yang baik, kapitalisasi pasar besar, dan fundamental perusahaan yang baik.
5). IDX Sharia Growth
Tanggal Peluncuran: 31 Oktober 2022.
IDX Sharia Growth adalah indeks yang mengevaluasi kinerja harga dari 30 saham syariah dengan fokus pada pertumbuhan laba bersih dan pendapatan relatif terhadap harga. Selain itu, saham-saham ini juga diharapkan memiliki likuiditas transaksi serta kinerja keuangan yang baik.
SIMAK JUGA: Inilah Isi Lengkap Fatwa DSN-MUI No.80, Bukti Investasi Saham Itu Syariah
Leave a Reply