The Path To Financial Freedom, EduFulus.com – Seiring dengan berjalannya waktu, kebutuhan hidup manusia akan terus bertambah. Sebagai persiapan hal tersebut, ayo ketahui alasan seseorang berinvestasi di pasar modal berikut ini.
Pasalnya, untuk mempersiapkan kebutuhan hidup manusia yang terus berubah itu, kita butuh menyiasati dana yang dimiliki supaya bisa bertambah besar daripada kenaikan harga dan kebutuhan hidup yang dimiliki.
SIMAK JUGA: 3 Alasan Kenapa Kamu Selalu Gagal Menabung, Apalagi Investasi
Nah, berikut ini alasan seseorang berinvestasi di pasar modal.
Alasan Seseorang Berinvestasi di Pasar Modal
1. Memiliki modal berinvestasi yang rendah
Pasar modal tidak membutuhkan modal yang besar untuk berinvestasi. Kamu cukup mempunyai modal sebesar Rp100.000 sudah bisa berinvestasi di saham ataupun reksadana. Bahkan, kamu bisa mempunyai saham perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia hanya dengan midal investasi yang rendah dan terjangkau.
2. Bisa bertahan dari inflasi
Kenaikkan harga barang akan naik kira-kira 6 persen sampai 8 persen setiap tahunnya. Maka itu, nilai uang yang kamu miliki bisa berkurang. Jadi, jangan lupa untuk atur strategi keuangan agar tidak tergerus inflasi, ya Eigerian!
3. Biaya pensiun
Menyiapkan biaya pensiun adalah salah satu hal yang penting untuk dilakukan sejak dini. Apalagi, kebutuhan biaya kesehatan semakin mahal. Biaya pensiun bisa menjadi pertimbangan untuk dilakukan dengan berinvestasi di pasar modal.
4. Biaya pendidikan anak
Biaya pendidikan bisa mengalami kenaikan lebih besar daripada tingkat inflasi. Rata-rata kenaikan biaya pendidikan setiap tahunnya adalah 15 persen. Maka itu, kamu harus menyiapkan dana pendidikan sejak dini.
5. Bisa untung lebih awal
Memulai investasi lebih awal bisa membuat keuntungan yang kamu peroleh juga lebih besar. Lantaran, kenaikkan harga saham dan efek dari bunga majemuk (compunding interest) atas investasi kamu akan memberikan keuntungan jangka panjang.
6. Disverifikasi bisnis
Memilih untuk berinvestasi di beberapa instrumen bisa memberikan keamanan atas dana investasi kamu. Seperti yang dikatakan oleh Warren Buffet, ” Don’t put your eggs in one basket” yang artinya Ketika keranjang yang sama terjatuh, maka seluruh telur akan pecah. Itulah mengapa sebaiknya kita menaruh telur pada beberapa keranjang, sama seperti dalam berinvestasi.
SIMAK JUGA: Begini Perbedaan Nyata Investor Institusi dan Investor Individu (Retail)
Leave a Reply